Saturday, April 11, 2020

Nyesekk.. Nunggak Bayar Sewa, Pengemudi Ojol Ini Diusir Dari Kontrakan Saat Tengah Malam dan Terpaksa Tidur di Pinggir Ruko

Nasib malang dialami oleh seorang driver ojol (ojek online) di tengah pandemi virus Corona seperti ini.

Lantaran sepi job hingga tak punya penghasilan untuk bayar uang sewa, driver ojol ini diusir dari kontrakan hingga terpaksa ajak anak dan istri tidur di emperan toko.




Sontak saja, nasib malang yang dialami driver ojol ibukota ini viral di media sosial dan mengundang simpati ratusan netizen.

Ya, mengutip Kompas.com, driver ojol yang tengah viral tersebut bernama Dodo.

Sehari-hari, Dodo berprofesi sebagai pengemudi ojek online di wilayah ibukota Jakarta dan sekitarnya.

Sebagai seorang suami dan ayah dari dua orang anak, Dodo hanya bisa mengandalkan motor cicilan koperasi miliknya untuk mencari nafkah.

Namun semenjak Indonesia dilanda pandemi virus Corona, Dodo mengalami masa-masa sulit.

Sudah 3 bulan ini, Dodo seret pelanggan hingga penghasilannya tidak cukup untuk membayar uang sewa kontrakan yang ia tinggali bersama istri dan anak-anak.

Jangankan uang sewa kontrakan, motor yang ia gunakan untuk mencari nafkah sehari-hari saja cicilannya belum lunas di koperasi.

Selama 3 bulan ini pula, Dodo mengaku terus menunggak biaya sewa kontrakan sebesar Rp 600 ribu per bulan.

Lantaran biaya sewa yang sudah menunggak 3 bulan lamanya tidak juga dibayar-bayar oleh Dodo dan istri, pemilik kontrakan pun mengamuk.

Tanpa peringatan, kunci gembok kontrakan miliknya diganti oleh pemilik sehingga Dodo dan keluarga tidak bisa masuk.

Padahal Dodo sempat menawarkan motor miliknya sebagai jaminan jika 6 bulan ke depan ia belum juga membayar uang kontrakan.

"Bahkan saya janjikan begini (kepada pemilik kontrakan), saya juga lagi seret, target agak goyang.

Kondisi kan lagi kayak gini, enggak sangka. Sekarang mau dapat duit, pusing. J

adi saya bilang, seumpaman dalam 6 bulan nggak bayar, motor saya ditarik saja," ucap Dodo seperti yang dikutip Sosok.ID dari Kompas.com, Jumat (10/4/2020).

Tapi sepertinya, pemilik kontrakan sudah terlanjur marah dan tak mau tahu dengan keadaannya.

"Dia (pemilik kontrakan) nggak sabaran, jadinya kejadian kayak semalam(diusir)," lanjut Dodo.

Tahu tak mungkin ada keringanan dari pemilik kontrakan, Dodo bersama istri dan kedua anaknya yang masih balita pun angkat kaki pada Selasa (7/4/2020) sekitar pukul 11 malam.

Barang-barang yang berada di dalam kontrakan pun tak sempat dibawa keluar dan sisa harta hanyalah baju yang melekat di badan.

    Choose :
  • OR
  • To comment
No comments:
Write comments